Sebanyak 64 peserta yang mayoritas berasal dari kalangan usia produktif mengikuti pelatihan kejuruan Sepeda Motor, Las Listrik, Menjahit, dan Mesin Pendingin. Kegiatan ini diharapkan menjadi wadah bagi generasi muda untuk mengasah keterampilan, meningkatkan kepercayaan diri, dan mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja maupun wirausaha.
Dalam arahannya, Wakil Bupati Bima menegaskan bahwa pelatihan ini bukan hanya sebatas transfer ilmu, tetapi juga proses pembentukan karakter dan semangat kerja keras.
“Pelatihan ini adalah langkah awal untuk merancang masa depan yang lebih cerah. Kesempatan ini jangan disia-siakan, karena keterampilan adalah bekal utama untuk mandiri dan sukses,” ujar Irfan Zubaidy.
Ia menambahkan, pemerintah daerah akan terus hadir memberikan dukungan, baik melalui fasilitas pelatihan maupun pendampingan wirausaha.
“Yang penting para peserta sungguh-sungguh. Pemerintah akan selalu berusaha membantu masyarakat yang ingin memperbaiki diri dan membangun daerah,” imbuhnya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bima, Aries Munandar, ST., MT., Sekretaris Bappeda Kabupaten Bima, Dadang Erawan, ME., serta Sekretaris Disnakertrans, Gunawan, S.ST.
Acara ditandai dengan pengalungan atribut secara simbolis kepada empat perwakilan peserta oleh Wakil Bupati Bima.
Sementara itu, Kadis Disnakertrans, Aries Munandar, menjelaskan bahwa pelatihan berlangsung selama 20 hari mulai 20 Oktober hingga 14 November 2025 di UPT LLK-UKM Bima, dengan total 160 jam pelajaran.
“Kami ingin memastikan para peserta tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga siap menjadi tenaga kerja profesional dan wirausaha baru yang mampu menciptakan lapangan kerja sendiri,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Bima berharap semakin banyak pemuda yang terlatih dan mandiri secara ekonomi, sehingga mampu menjadi bagian dari kekuatan baru dalam membangun daerah menuju Bima yang maju, produktif, dan berdaya saing.
Posting Komentar